Jumat, 02 September 2011

Rahasia Orang - orang dibalik Kesuksesan Google


1. Permusuhan diantara Larry Page dan Sergey Bri

Sebagai orang yang sama-sama memiliki tingkat intelektual tinggi, LP dan SB adalah dua orang yang sering berdebat satu sama lain meskipun untuk urusan kecil seperti siapa yang harus menutup pintu atau siapa yang lebih dulu membaca koran. Pertengkaran kecil seperti ini sering menggangu teman-teman seasrama mereka. Ternyata mereka bertengkar bukan karena membenci satu sama lain , melainkan mereka terbiasa untuk kompetitif satu sama lain. Toh pertengkaran kecil mereka selalu diakhiri tertawa bersama

2. Sergey Brin lebih genit daripada Larry Page

Kalau urusan wanita, Larry Page memang lebih konservatif dibanding Sergey Brin.


3. Pendiri Google pernah frustasi.

Setelah berturut-turut ditolak AltaVista, Excite, dan (terakhir) Yahoo, LP dan SB sama-sama frustasi. Buat mereka Teknologi Page RankGoogle seperti layu sebelum berkembang. Mereka tidak pernah bermimpi Google akan bisa sebesar sekarang. Saat itu pikiran mereka cuma satu: menyelesaikan Phd mereka secepatnya dan menyempurnakan Google sambil jalan. Bahkan sangking frustasinya, pernah Google tidak dilirik selama 1 minggu.

4. LP dan SB menggojlok Eric Schmidt ketika pertama berkantor di Google.

LP dan SB bersekongkol mengerjai Eric dengan cara membagi-bagikan secara gratis kartu kredit perusahaan ke para karyawan. Tentu saja Eric pusing, dan dapat pekerjaan tambahan: menarik kembali kartu kredit tersebut dari para karyawanyang juga berusaha menyembunyikan. Di lain hari Eric dikerjai dengan tiba-tiba ada telepon umum di dalam ruang kerjanya. Juga Kulkas dan kursi pijat. Jika Eric tidak punya selera humor, bisa-bisa ngamuk dia. Tapi dia sadar sedang dikerjai dua orang pendiri. Jadi sing waras ngalah….

5. Cerita Palsu untuk nama perusahaan

Nama asli Google dipublikasikan oleh perusahaan sebagai cerita salah tulis dari kata Googol yang artinya angka 1 diikuti 100 angka nol dibelakangnya menjadi Google. Padahal, menurut bocoran salah seorang karyawan awal Google, sebenarnya kata Google berasal dari kata "Go Girl !", dimana Sergey Brin suatu saat memperoleh ide tersebut ketika sedang menonton pertandingan olahraga dengan para Cherleader yang meneriakkan kata Go Girl ! Go Girl ! (gogel) Cerita meragukan ini didukung 2 fakta: Sergey Brin suka menonton para Cherleader, dan kedua: Google mensponsori para Cherleader dengan memasang tulisan Google di kaos para Cherleader. Mengapa perlu dibuat cerita palsu yang masuk akal, karena konotasi GoGirl yang negatif tidak sesuai dengan citra perusahaan jika suatu saat ingin Go Public.

6. Larry Page ingin membuat Alat Transportasi otomatis, Sergey Brin ingin membuat koloni di Mars.

Ini di kemudian hari memang benar-benar diwujudkan. Setidaknya, berusaha diwujudkan. Ide Larry dimulai dengan project mobil listrik, ide Sergey diwujudkan dengan Project Virgle.

7. Tanda ~ yang lebih powerfull daripada tanda * yang jarang dipakai.

Dahulu di jaman DOS masih jaya, tanda * sangat berguna untuk menemukan semua file yang bernama tertentu. Sekarang di jaman DOS-nya Internet (Google) maka tanda ~ menggantikan fungsi wildcard dengan sedikir perbedaan penting: lebih cerdas. Tanda ~ jika diketikkan didepan kata tertentu, berarti kita menginginkanGoogle untuk mencari semua data yang berkaitan dengan keyword tertentu dan sinonimnya. Misalnya ~motor, maka semua halaman yang mengandung kata motor dan sinonimnya, seperti motor show, sepeda motor, atau motor boat akan ditampilkan.
»»  READMORE...

Penemuan Binatang Ular Berkaki Empat di Tulungagung

Warga Tulungagung, Jawa Timur dibuat heboh dengan penemuan sesosok ular berkaki empat. Diduga binatang melata kecil ini menyerupai kadal ular atau Lygosoma quadrupes.

Binatang yang berwarna hitam gelap  terkesan bersisik itu memiliki panjang sekitar 20 cm. Warga pun menjulukinya sebagai ular berkaki empat. Binatang ini ditemukan Anis Tustiyani (31), Senin (29/8/2011) sore.

Saat itu istri Yoni Wahyuono (33) yang kebetulan mudik lebaran sedang berada di teras rumahnya di Dusun Bantengan, Desa Mulyasari, Kecamatan Pagerwojo, Tulungagung, Jawa Timur.

"Binatang itu masuk ke dalam rumah. Istri saya sempat takut dan teriak," kata Yoni kepada detiksurabaya.com melalui sambungan telepon, Selasa (30/8/2011).

Setelah diamati, akhirnya Yoni memberanikan diri menangkap ular aneh itu dengan bantuan sapu. "Saya melihat ada empat kaki di binatang itu. Sekarang saya masukkan di dalam aquarium," kata Yoni yang berasal dari Widang, Tuban, ini.

Ayah dua anak itu tidak mengetahui jenis binatang yang ditemukannya. "Baru pertama kali ini binatang itu masuk ke rumah mertua saya. Saya tidak tahu jenis dan dari mana asalnya," katanya.

Dari pengamatan pria yang kini menetap di Buduran, Sidoarjo, binatang itu memiliki semacam gigi atau taring.

Penemuan binatang menyerupai ular namun berkaki empat itu sebelumnya juga pernah terjadi di Dusun Tritih Rejo Desa Tumpang Talun Blitar, Kampung Beton Jebres Surakarta, Bogor, Sukabumi, Riau serta Sungguminasa Kabupaten Gowa Sulawesi Selatan.

Seperti dilansir wikipedia, binatang itu tergolong jenis lygosoma quadrupes atau kadal ular. Sejenis kadal kecil bertubuh mirip ular yang menyebar di Asia Tenggara. Kadal ini juga sering disebut secara tidak tepat sebagai ular berkaki atau ular berkaki empat.

Reptil ini bertubuh kecil panjang, hampir silindris, panjang keseluruhan hingga sekitar 192 mm dengan ekor kira-kira setengahnya atau kurang sedikit.

Punggung berwarna cokelat terang, keabu-abuan, kemerahan atau agak keunguan dengan garis-garis memanjang berwarna gelap hingga ke ekor. Sisi atas kepala berwarna lebih gelap, dengan pelupuk mata bagian bawah putih kekuningan dan bibir atas yang berwarna gelap.

Sisi bawah tubuh keputihan atau cokelat terang keputihan bergaris-garis. Kaki amat kecil dan pendek.Di tengah badan melintang deret sisik halus dan membujur sisik di atas tulang punggung.

Binatang bisa keluar di waktu remang-remang, di siang hari kadal ini bersembunyi di bawah bebatuan, kayu rebah, atau menelusup di pasir atau sela-sela tanah yang rapuh.

Kadal ular itu bisa ditemukan baik di hutan maupun di lahan pertanian. Hewan ini memburu mangsanya di kala senja, yang berupa aneka artropoda kecil terutama rayap dan tempayaknya.

Seperti namanya, kadal ini berjalan dengan meliuk-liukkan tubuhnya seperti ular, terutama ketika bergerak cepat menyusup di antara serasah, rerumputan, atau tumpukan tanah berpasir. Kakinya yang pendek baru berguna ketika berjalan lambat-lambat.

Masih menurut wikipedia, Lygosoma quadrupes tercatat ditemukan di Thailand, Vietnam, Kamboja, Laos, Cina selatan, Hong Kong, Semenanjung Malaya, Sumatra, Jawa, dan Filipina.
»»  READMORE...

Random Posts

Entri Populer